Secara prinsip Standar Kerja yang harus dibuat sendiri dapat dibagi menjadi dua jenis;
1. Standar kerja berbentuk Instruksi Kerja “What to do”, atau menjelaskan apa yang harus dilakukan, biasanya disebut Standard Work Sheet (SWS), Tabel Standar Kerja Kombinasi (TSKK), Work Instruction (WI), dll.
2. Standar kerja berbentuk penjelasan bagaimana melakukan pekerjaan “How to do”, untuk melengkapi kekurangan standar kerja yang pertama, biasanya disebut Standard Operation Procedure (SOP).
Efektivitas standar kerja sangat ergantung dengan konten dan manfaat yang didapat dari standar kerja tersebut serta konsistensi melakukan Kaizen dengan PDCA Cycle (Plan, Do, Check & Action) dan SDCA (Standard, Do, Check & Action).
Bila standar kerja sesuai dengan kebutuhan dan terus dilakukan Kaizen / perbaikan, maka dipastikan kualitas dan produktivitas proses tersebut akan terus meningkat.
TUJUAN PROGRAM
Memberi pengetahuan dan keterampilan membuat Standar Kerja yang sesuai dengan jenis pekerjaanya dan peran mereka dalam mengendalikan serta memperbaiki Standar Kerja di wilayah masing-masing, dengan mengikuti program ini peserta akan ;
- Mengetahui peran masing-masing
- Mengetahu jenis-jenis Standard Kerja yang diperlukan
- Mampu membuat Standar Kerja yang sesuai dengan wilayahnya
- Mampu melakukan kontrol dan kaizen Standar Kerja
- Dapat mengajarkan ke bawahannya
INTI PROGRAM
- Review TPS Basic Philosophy
- Jenis dan manfaat Standar Kerja
- Teknik pengukuran waktu kerja
- Penentuan Waktu Standar
- Pembuatan standar kerja Type 1, Type 2
- Sistem kontrol & kaizen
PESERTA
- Midle Management / Supervisor ke atas
DURASI
- Training : 3 (tiga) hari
- Bimbingan : 4 sampai dengan 6 bulan
METODE
- Ceramah, Diskusi, Simulasi, Praktek langsung ditempat kerja